Manfaatkanlah
setiap detik dari nafas kehidupanmu untuk belajar, belajar hingga
menemukan "sesuatu" yang disebut "kebenaran", seperti kata Faust - "Vi
Veri Veniversum Vivus Vici" - yang berarti, "Dengan kekuatan kebenaran,
saya, selagi kuhidup, akan menaklukkan alam semesta"
"Khadafi, Gagal Masuk Akpol dan Tolak Tawaran Freeport"
PROFIL
"Khadafi, Gagal Masuk Akpol dan Tolak Tawaran Freeport"
PROFIL
- KHADAFI ENDE PUTRA
- LULUS PROGRAM BEASISWA MONBUKAGAKUSHO JURUSAN TEKNIK ELEKTRO DI TSURUOKA NATIONAL COLLEGE OF TECHNOLOGY JAPAN
Di
redaksi FAJAR, Minggu, 14 Agustus, anak kedua dari lima bersaudara
pasangan Robby Ende dan Harnetilanip menceritakan pengalamannya
mengikuti program beasiswa tersebut. Sebelum mengikuti beasiswa
Monbukagakusho, Khadafi mengaku telah tahu tentang seluk beluk beasiswa
dari kakak kelasnya. "Saya tahu beasiswa tersebut sejak kelas satu SMA,
jadi persiapan jauh lebih matang. Alhamdulillah tahun ini saya lulus"
ucapnya haru.
Dalam mengikuti program beasiswa ini, ada dua mata pelajaran yang harus diujikan yaitu, Matematika dan Fisika. Bersyukur, Khadafi sangat mahir dengan kedua mata pelajaran tersebut, bahkan ia yang pernah mendapat ‘beasiswa’ dari Ranu Prima College -- salah satu lembaga bimbingan belajar di Makassar -- adalah guru privat matematika sejumlah siswa. "Banyak rekan yang sering meminta saya mengajar matematika, terutama yang akan ujian masuk sekolah tinggi negeri, dan juga sejumlah orang pejabat yang minta anaknya diajar secara privat" ungkapnya. Karena pergaulannya yang luas, dan banyaknya anak didiknya yang telah berhasil, Khadafi pernah diajak untuk bekerja di perusahaan tambang emas dunia, Freeport. Tapi tawaran itu ditolaknya dengan alasan, ia belum mau bekerja sebelum jadi sarjana. “Kalau kerja di sana dan belum sarjana, pasti suatu saat posisi kita akan mentok. Tentu beda kalau sudah sarjana"
Dalam mengikuti program beasiswa ini, ada dua mata pelajaran yang harus diujikan yaitu, Matematika dan Fisika. Bersyukur, Khadafi sangat mahir dengan kedua mata pelajaran tersebut, bahkan ia yang pernah mendapat ‘beasiswa’ dari Ranu Prima College -- salah satu lembaga bimbingan belajar di Makassar -- adalah guru privat matematika sejumlah siswa. "Banyak rekan yang sering meminta saya mengajar matematika, terutama yang akan ujian masuk sekolah tinggi negeri, dan juga sejumlah orang pejabat yang minta anaknya diajar secara privat" ungkapnya. Karena pergaulannya yang luas, dan banyaknya anak didiknya yang telah berhasil, Khadafi pernah diajak untuk bekerja di perusahaan tambang emas dunia, Freeport. Tapi tawaran itu ditolaknya dengan alasan, ia belum mau bekerja sebelum jadi sarjana. “Kalau kerja di sana dan belum sarjana, pasti suatu saat posisi kita akan mentok. Tentu beda kalau sudah sarjana"
Untuk mendapatkan beasiswa dari Jepang, bukanlah perkara mudah. Khadafi harus berusaha mati-matian dan mempermahir dua mata pelajaran yang diujikan (Matematika dan Fisika). Bahkan dirinya harus jadi pelanggan warung internet (warnet) untuk mengurusi segala kelengkapan beasiswa. “Saya hampir tiap hari ke warnet. Soalnya semuanya melalui sistem online. Kalau untuk matematika dan fisika, trik saya yakni mengenali induknya, akar dari terbentuknya rumus" urai pemuda yang mengaku tertarik dengan Jepang karena perkembangan teknologinya.
Sebelum mengikuti beasiswa Monbukagakusho, Khadafi mengaku juga pernah mengikuti beasiswa Mitsui Jepang. Sayang, di beasiswa ini, Khadafi tidak lulus, tetapi pengalamannya justru menjadi bekalnya menghadapi beasiswa Monbukagakusho. "Waktu mengikuti beasiswa Mitsui saya harus bolak-balik ke Jakarta, padahal saya tidak punya biaya” ujarnya. Beruntung, orang tuanya yang jualan bunga belum membayar kontrak rumahnya, sehingga uang yang mestinya dipakai memperpanjang kontrakan rumahnya dipakai untuk beli tiket ke Jakarta.
Pada perjalanan keduanya ke Jakarta, nasib baik juga terbuka ketika seorang kakak kelasnya, Muh. Ramli Rahim yang menjadi Direktur Ranu Prima College membantu membelikannya tiket pesawat ke ibu kota. Bukan hanya itu, rezeki dari seorang penumpang yang tidak dikenalnya di pesawat memberinya uang untuk dibelikan untuk pulang ke Makassar. “Orang itu terharu mendengar perjuangan saya untuk menempuh pendidikan" kenang Khadafi.
Meski gagal pada beasiswa Mitsui Jepang, Khadafi tidak patah arang. Ia terus berusaha, apalagi kedua orang tuanya yang berprofesi sebagai pedagang bunga tersebut sangat mendukung cita-cita anaknya. Khadafi termasuk anak yang pantang menyerah. Selepas SMA, anak yang masih punya keturunan Tionghoa ini pernah mendaftar di Akademi Kepolisian (Akpol), namun pada tahap seleksi pantauan akhir (pantohir) ia gagal.
"Saya tahu keluarga saya tidak mampu, makanya saya berusaha agar menjadi orang yang sukses. Saya telah terbiasa hidup susah sejak kecil, saya bahkan pernah menjadi buruh di Pelabuhan Makassar, menjajakan kue di jalan dan lainnya. Saat ini saya juga masih aktif membantu orang tua menjual bunga" terangnya. Prinsipnya hidupnya sangat sederhana; "Hidup ini tidak selalu seperti yang kita inginkan, tetapi hidup ini selalu menjadi seperti yang kita jalani". Ke depan, dia berjanji akan pulang dan membangun Indonesia setelah menyelesaikan pendidikannya hingga magister. (*)
PROFIL
- REZA FAUZI BAKRI
- SMAN 1 MAJENE
- BERHASIL MENAKLUKKAN JURUSAN TEKNIK GEOLOGI UNIVERSITAS HASANUDDIN (UNHAS)
- WAHYU HIDAYAT
- SMAN 1 MAJENE
- BERHASIL LULUS DI TEKNIK GEODESI, FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS GADJAH MADA (UGM)
- ANDI MUHAMMAD FADLILLAH FIRSTIOGUSRAN
- SMAN 17 MAKASSAR
- BERHASIL MENAKLUKKAN JURUSAN YANG SELAMA 3 TAHUN TERAKHIR MERUPAKAN JURUSAN YANG PALING TINGGI PEMINATNYA DI INDONESIA YAKNI KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN (UNHAS)
- MOCHAMAD ASRYL AZIZ
- SMAN 3 TAKALAR
- MENAKLUKKAN INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG (ITB) JURUSAN SEKOLAH BISNIS DAN MANAJEMEN UNTUK MEMBUKTIKAN BAHWA SISWA SULSEL MAMPU BERSAING DI PTN TERBAIK INDONESIA. ASRYL MENJADI SISWA PERTAMA SEPANJANG SEJARAH SMAN 3 TAKALAR YANG BERHASIL LULUS ITB LEWAT JALUR TULIS. NAMUN ASRYL TIDAK MENDAFTAR ULANG DI ITB KARENA DI TAHUN YANG SAMA DIA BERHASIL LULUS DI SEKOLAH TINGGI ILMU STATISTIK (STIS) JAKARTA (IKATAN DINAS)
PROFIL
- MUHAMMAD ABDAL SIDIN
- SMAN 3 MAKASSAR
- MENJADI SATU-SATUNYA SISWA MAKASSAR DARI 3 ORANG SISWA SULSEL YANG BERHASIL LULUS TES DI IT TELKOM BANDUNG (DULU BERNAMA STT TELKOM). ABDAL LEBIH MEMILIH KULIAH DI IT TELKOM BANDUNG MESKIPUN IA JUGA LULUS DI UNIVERSITAS HASANUDDIN (UNHAS) PADA TAHUN YANG SAMA
PROFIL
- MUH. REZA PAHLEVI
- SMAN 1 PARE-PARE
- BERHASIL MENAKLUKKAN UNIVERSITAS GADJAH MADA (UGM) JURUSAN KEDOKTERAN GIGI
- ABD. HADY ASPARANGGA
- SMAN 3 TAKALAR
- SUKSES MENAKLUKKAN UNIVERSITAS INDONESIA (UI) PADA JURUSAN TEKNIK SIPIL. LALU LULUS DI KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS HASANUDDIN (UNHAS). TAPI HADY TIDAK PERNAH BERNIAT JADI DOKTER GIGI SEHINGGA KEMBALI MENGIKUTI TES DAN BERTURUT-TURUT BERHASIL MENAKLUKKAN 2 SEKOLAH TINGGI IKATAN DINAS YANG PALING DIMINATI OLEH SISWA DI SELURUH INDONESIA YAKNI SEKOLAH TINGGI ILMU STATISTIK (STIS) DAN SEKOLAH TINGGI AKUNTANSI NEGARA (STAN) JURUSAN BEA CUKAI
PROFIL
- IKRAR SYAHMAR
- 2 KALI MENAKLUKKAN INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG (ITB) MASING-MASING PADA JURUSAN FARMASI ITB DAN TEKNIK INDUSTRI ITB. LULUS DI JURUSAN KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN (UNHAS). DAN TERAKHIR LULUS DI JURUSAN KEDOKTERAN UNIVERSITAS INDONESIA (UI)
- “Bagi saya RPC
adalah bimbingan yang sangat fenomenal. Saya bergabung dengan RPC
karena saya mengenal pengajarnya yang memang ahli di bidangnya.
Alhamdulillah saya jadi buktinya. Saya bisa lulus di Farmasi ITB dan
Kedokteran UNHAS tanpa kesulitan, tapi saya belum puas dengan 2 jurusan
tersebut dan belajar terus di RPC. Akhirnya saya kembali menaklukkan ITB
untuk kedua kalinya, kali ini pada Jurusan Teknik Industri" (pada
akhirnya Ikrar berhasil menaklukkan Jurusan Kedokteran UI, dan memilih
kuliah disana sampai sekarang)
PROFIL
- MUHAMMAD ARIEF
- AWALNYA LULUS DI STT TELKOM BANDUNG TAPI LEBIH MEMILIH KULIAH DI UI KARENA ARIEF BERHASIL MENAKLUKKAN UNIVERSITAS INDONESIA (UI) JURUSAN TEKNIK KIMIA. DALAM PROSES PERKULIAHAN HINGGA SEMESTER 3, ARIEF BERHASIL MENEMBUS KETATNYA PERSAINGAN MEREBUT BEASISWA MONBUKAGAKUSHO UNTUK KULIAH DI TSURUOKA NATIONAL COLLEGE OF TECHNOLOGY JAPAN, JUGA PADA JURUSAN TEKNIK KIMIA. HINGGA SEKARANG, ARIEF MASIH TERCATAT AKTIF DAN SUDAH MELANJUTKAN PROGRAM STRATA DUA (S2) DI JEPANG
PROFIL
- ENDRY CAHYO PRATOMO
- SMAN 1 PARE-PARE
- BERHASIL LULUS DI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS GADJAH MADA (UGM)
PROFIL
- ZAKIA NURHIKMAH
- SMAN 3 TAKALAR
- LULUS DI JURUSAN
SASTRA JEPANG UNIVERSITAS HASANUDDIN (UNHAS), JURUSAN FARMASI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) DAN AKHIRNYA BERHASIL MENAKLUKKAN SEKOLAH
IKATAN DINAS YANG PALING PRESTISIUS DI INDONESIA --- INSTITUT
PEMERINTAHAN DALAM NEGERI (IPDN) JURUSAN POLITIK PEMERINTAHAN (DULU
BERNAMA STPDN)
PROFIL
- NURUL AISYAH SALMAN
- SMAN 2 PANGKEP
- SISWI YANG SEMASA
BIMBEL MENJADI KETUA ASRAMA INI BERHASIL MENAKLUKKAN JURUSAN YANG SELALU
MENJADI PRIMADONA DI FAKULTAS TEKNIK, YAKNI TEKNIK PERENCANAAN WILAYAH
& KOTA (PWK) UNIVERSITAS HASANUDDIN (UNHAS)
PROFIL
- RAHMAN SYARIF
- SMAN 1 TAKALAR
- SUKSES LULUS DI FAKULTAS TEKNIK, JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG (UNIBRAW/UB)
PROFIL
- NIRWANA
- SMAN 8 MAKASSAR
- SUKSES MENAKLUKKAN FAKULTAS MIPA, JURUSAN FISIKA UNIVERSITAS HASANUDDIN (UNHAS)
PROFIL
- FITRI JUMALANG
- SMA KATOLIK MAKALE
- SALAH SATU PESERTA YANG BERHASIL LULUS SELEKSI DARI KABUPATEN TANA TORAJA INI BERHASIL MENAKLUKKAN SALAH SATU JURUSAN PALING FAVORIT YANG ADA DI PULAU SULAWESI YAKNI JURUSAN KEDOKTERAN UNIVERSITAS SAM RATULANGI (UNSRAT) MANADO
PROFIL
- SARI MALIKU
- SMAN 1 RANTEPAO
- MEWAKILI PESERTA TERBAIK YANG BERASAL DARI SALAH SATU KABUPATEN TERMUDA DI SULSEL -- TORAJA UTARA -- INI BERHASIL LULUS DI JURUSAN TEKNIK GEOLOGI UNIVERSITAS HASANUDDIN (UNHAS)
PROFIL
- SATRIYANI MUIS
- SMAN 1 PALOPO
- LAGI-LAGI PESERTA YANG BERHASIL MENAKLUKKAN JURUSAN FAVORIT YAKNI JURUSAN KEDOKTERAN UNIVERSITAS SAM RATULANGI (UNSRAT) MANADO
- NUR CHAULANI YUNUS
- SMAN 1 SINJAI
- SISWI PENDIAM YANG
AKRAB DISAPA ANHY INI BERHASIL MENAKLUKKAN 2 PTN DI TAHUN YANG SAMA,
YAKNI BERHASIL LULUS DI JURUSAN STATISTIK UNIVERSITAS HASANUDDIN (UNHAS)
DAN JURUSAN PENDIDIKAN FISIKA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) ALAUDDIN.
CITA-CITANYA YANG INGIN MENJADI GURU MEMBUATNYA MEMILIH UNTUK
MELANJUTKAN STUDI DI JURUSAN PENDIDIKAN FISIKA
PROFIL
- NURWISRA FAUZI
- SMAN 2 PANGKEP
- SALAH SATU PESERTA TERBAIK PROGRAM GO TO BIG FIVE UNIVERSITY OF INDONESIA (GTBF/BIG5) JILID II TAHUN 2012 INI BERHASIL MENAKLUKKAN FAKULTAS MATEMATIKA & ILMU PENGETAHUAN ALAM (F-MIPA) INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG (ITB)
PROFIL
- MARHANI
- SMAN 1 PITUMPANUA
- BERHASIL
MENAKLUKKAN 2 PTN DI TAHUN YANG SAMA; BERHASIL LULUS DI FAKULTAS MIPA
JURUSAN BIOLOGI UNIVERSITAS HASANUDDIN (UNHAS)
DAN JURUSAN KEPERAWATAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) ALAUDDIN YANG
MERUPAKAN SATU-SATUNYA JURUSAN KEPERAWATAN YANG ADA DI PTN SULSEL
PROFIL
- TRI SETIANI
- SMA YPS SOROAKO
- MESKIPUN BERASAL DARI SEKOLAH YANG BERADA PALING JAUH DI SEBELAH UTARA PROVINSI SULSEL, NAMUN TRI SETIANI BERHASIL MENCATATKAN NAMANYA SEBAGAI SALAH SATU PESERTA TERBAIK PROGRAM GTBF 2011 SETELAH DENGAN GEMILANG BERHASIL MENAKLUKKAN JURUSAN KEDOKTERAN UNIVERSITAS GADJAH MADA (UGM) DAN JURUSAN PSIKOLOGI UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA (UII)
PROFIL
- FANDY EDWARD MAMAHIT
- SMA YPS SOROAKO
- BERHASIL MENAKLUKKAN SALAH SATU JURUSAN SAINS TERBAIK DI INDONESIA YAKNI JURUSAN KIMIA MURNI UNIVERSITAS GADJAH MADA (UGM)